时间:2025-05-19 12:31:13 来源:网络整理 编辑:百科
GARUT, DISWAY.ID- Ledakan sisa amunisi yang dimusnahkan di kawasan Pantai Cibalong, Kabupaten Garut, quickq破解版安卓
GARUT,quickq破解版安卓 DISWAY.ID- Ledakan sisa amunisi yang dimusnahkan di kawasan Pantai Cibalong, Kabupaten Garut, Jawa Barat turut menewaskan warga sipil.
Diketahui terdapat 9 warga sipil yang tewas dalam peristiwa nahas itu.
BACA JUGA:Drama Marcos-Duterte Filipina Memanas! Presiden dan Wapres Saling Jegal di Pemilu Sela
BACA JUGA:7 Fakta Ledakan Maut Pemusnahan Amunisi di Garut, 13 Orang Jadi Korban!
Pihak TNI AD kini mendalami mengapa warga sipil bisa berada di area yang semestinya steril itu.
"Kami sedang diselidiki. Itu jadi salah satu fokus kami dan masuk dalam materi penyelidikan," kata Kadispenad Brigjen Wahyu Yudhayana, Senin 12 Mei 2025.
Lebih lanjut, Wahyu mengungkapkan bahwa saat ini pihaknya akan melakukan investigasi guna mencari penyebab terjadinya ledakan dahsyat mengguncang area pemusnahan bahan peledak di kawasan pesisir Pantai Cibalong.
"Kami akan melaksanakan investigasi secara menyeluruh terkait dengan kejadian ini dan akan kami sampaikan informasi selanjutnya berkaitan dengan perkembangan dari penyelidikan atau investigasi yang dilaksanakan," imbuhnya.
BACA JUGA:Ledakan Sisa Pemusnahan Amunisi di Garut Terjadi Saat Warga Pungut Sisa Material Munisi
Wahyu menyampaikan duka cita yang sedalam-dalamnya untuk semua korban ledakan tersebut. Ia menyebut prajurit TNI yang menjadi korban ledakan itu merupakan prajurit yang memiliki dedikasi yang tinggi.
"Kami juga berduka cita atas meninggalnya korban masyarakat sipil. Kami mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk terus mendoakan para korban dan semua keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan," jelasnya.
Wahyu mengatakan semua korban yang meninggal dunia sudah dievakuasi ke RS Pameungpeuk untuk dilakukan tindakan selanjutnya.
Wahyu menjelaskan saat ini pihaknya masih dalam proses sterilisasi lokasi kejadian.
BACA JUGA:Detik-detik 11 Tewas Akibat Ledakan Amunisi di Garut, Satu Kolonel dan Mayor Ikut Menjadi Korban
Polri Bangun 13 RS Bhayangkara Sepanjang 2024, Optimalisasi Pelayanan Kesehatan Masyarakat2025-05-19 12:20
Hari Kesaktian Pancasila Diperingati 1 Oktober, Libur atau Tidak?2025-05-19 11:33
Harga Bitcoin Tembus US$105.000, Dekati Rekor Tertinggi Sepanjang Masa2025-05-19 11:12
Tak Selamanya Tol Laut Berdampak Positif, Ini Tantangan yang Harus Diatasi Pemerintah2025-05-19 11:03
Sampaikan Undangan, Pimpinan MPR RI Pastikan Jokowi Akan Hadiri Pelantikan Prabowo2025-05-19 10:49
Majelis Hakim Putuskan Vonis Richard Eliezer Besok, Kamaruddin Simanjuntak: Semoga di Bawah 5 Tahun2025-05-19 10:49
Cara Cek Jadwal dan Lokasi SKD CPNS 2024, Jangan Sampai Salah!2025-05-19 10:40
Pesan Mas Dhito Bagi Gen Z: Jangan Sampai Luntur Pemahaman Jurnalistik2025-05-19 10:12
7 Makanan yang Tak Boleh Dikonsumsi Sebelum Naik Pesawat2025-05-19 10:11
PPDB DKI Dimulai 10 Juni2025-05-19 09:56
Pemprov DKI Gelar Rapat Penanganan Korban Kebakaran di Kemayoran2025-05-19 12:23
Pos Polisi Di Kebon Sereh Jaktim Diserang OTK: Kantor Diacak2025-05-19 12:05
288 Cagar Budaya Asal Indonesia Pulang dari Belanda, Bisa Dilihat di Museum Nasional2025-05-19 11:57
Kini Ferdy Sambo dan Putri Dilaporkan Pencurian Uang2025-05-19 11:36
Sasar Korporasi dan Hotel, Lissey Laundry Ekspansi ke Jakarta2025-05-19 11:18
Wanita Paruh Baya Tewas Tertabrak Kereta Bandara Di Jakbar, Begini Kata KAI2025-05-19 10:49
FOTO: 'Banjir' Durian Sumatera di Kalimalang2025-05-19 10:01
Wanita Paruh Baya Tewas Tertabrak Kereta Bandara Di Jakbar, Begini Kata KAI2025-05-19 09:53
Agar Tak Jadi Sarang Kuman, Berapa Kali Harus Cuci Botol Minum?2025-05-19 09:52
Prodi Arsitektur President University Presentasikan Tiga Paper di Simposium Kyoto Jepang2025-05-19 09:46