Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Isnawa Adji mengatakan Pemprov DKI Jakarta berjanji akan memperbaiki kualitas udara di Ibukota jelang pagelaran Asian Games. Kebijakan penerapan sistem ganjil-genap adalah salahsatu contoh untuk mencapai target tersebut.

"Berdasarkan pantauan Stasiun Pemantauan Kualitas Udara (SPKU) telah terjadi penurunan konsentrasi gas CO, NO dan THC selama penerapan perluasan sistem ganjil genap. Polutan jenis ini bersumber dari kendaraan bermotor," kata Isnawa.

Anak buah Anies Baswedan ini memaparkan dari hasil monitoring kualitas udara di Stasiun DKI 1 Bundaran Hotel Indonesia, terjadi penurunan konsentrasi CO sebesar 26,92 persen dan konsentrasi THC turun sebesar 12,62 persen.

"Secara umum sebenarnya semua parameter kualitas udara Jakarta masih di bawah baku mutu. Terlebih lagi dengan penerapan ganjil genap ini, polutan-polutan yang bersumber dari kendaraan bermotor semakin berkurang," kata Isnawa.

Strategi lain yang ditempuh Pemprov DKI Jakarta dalam memperbaiki kualitas udara jelang Asian Games adalah mengelar uji emisi secara masif sejak tahun lalu.