Resolusi Kesehatan 2024 Warga RI, Ingin Hindari Overthinking
Banyak orang Indonesia menjadikan kesehatan sebagai resolusi tahun 2024. Hal ini ditemukan dalam hasil survei teranyar yang digagas Health Collaborative Center (HCC).
Salah satu yang disorot adalah soal kesehatan mental. Banyak responden yang mengaku ingin menghindari kebiasaan overthinking dan berada di lingkungan 'toksik', Keduanya dianggap bisa mengancam kesehatan jiwa.
"Kedua resolusi sehat mental yang jadi indikator relatif orang Indonesia ini dipicu oleh kondisi psikososial di Indonesia beberapa tahun belakangan ini yang semakin 'aware' dengan pentingnya kesehatan jiwa," ujar peneliti utama dokter Ray Wagiu Basrowi, mengutip detikhealth.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sekitar 70 persen responden perempuan mempunyai motivasi dua kali lipat untuk mengurangi tingkat stres pada tahun 2024.
Selain kesehatan mental, masyarakat juga mengharapkan kesehatan fisik pada tahun 2024. Sebanyak 70 persen responden mengaku ingin berolahraga rutin dan memulai pola makan sehat di tahun 2024.
Dua alasan utama di balik resolusi ini adalah demi mendapatkan berat badan ideal dan menghindari risiko penyakit.
Banyak juga warga yang ingin mulai membatasi atau bahkan menghindari asupan seperti gorengan, makanan dan minuman manis, dan junk food.
Survei ini dilakukan terhadap 898 responden dengan mayoritas perempuan di usia 18-59 tahun.
(asr/asr)下一篇:Bantu Penanganan Stunting, PNM Lindungi 7.000 Anak Prasejahtera
相关文章:
- 7 Tanaman Herbal Ini Bisa Meningkatkan Kecerdasan Otak
- Diduga Mau Tawuran, Belasan Pelajar di Kalideres Diamankan, Ditemukan 1 Celurit
- 国外动画专业留学院校推荐
- 6 Jenis Tes Kesehatan yang Wajib Dilakukan Jelang Usia 40 Tahun
- VIDEO: Semarak Festival Lentera di China Jelang Imlek
- 世界建筑学大学排名TOP10榜单谁进了?
- Sejarah Tempe, Sajian Pedesaan yang Kini Mendunia
- 日本艺术类大学申请条件有哪些?
- 视觉传达设计专业介绍
- Diduga Mencemarkan Nama Baik, Direktur AIA Finance Dipolisikan
相关推荐:
- 5 Destinasi di Indonesia untuk Menikmati Suasana Perayaan Imlek
- 建筑学出国留学费用贵吗?
- Diduga Mencemarkan Nama Baik, Direktur AIA Finance Dipolisikan
- Operator Gabungan XL
- Jelang Pilkada 2024, Jokowi Naikkan Tunjangan Insentif Pegawai KPU Sebesar 50 Persen
- 墨尔本大学景观专业排名及申请条件
- Terduga Dua Teroris yang Tangkap Densus 88 di NTB Jaringan JAD
- Tawarkan Beragam Promo Menarik, Pegadaian Galeri 24 Meriahkan Jakarta Marketing Week
- Kemenpar Tingkatkan Kapasitas SMD Bidang Pelayanan Publik dan Informasi
- Viral Cekcok Pengemudi Pajero vs Yaris di Gerbang Tol Tomang, Polres Jakbar: Ditangani Polda
- 美国大学游戏设计专业排名
- Pendaftaran Beasiswa GKS 2025 ke Korea Selatan Dibuka! Cek Persyaratanya di Sini
- Optimis! Anies Yakin Jakarta Jadi yang Pertama Sembuh Total dari Corona
- Saking Hebohnya, Pembelian Prapesan Xiaomi SUV YU7 Muncul Banyak Calo, Biayanya Tembus Rp45 Juta
- PNM Peduli Tanam Ribuan Pohon Mangrove dan Terumbu Karang di Kalimantan
- FOTO: Terbenam Dalam Dinginnya Es di Perayaan Epifani Warga Rusia
- James Riady Akhirnya Kembalikan Dana ke Konsumen Meikarta Total Rp3,5 Miliar
- Alamak! 7 Mobil Nginap Setahun di Soetta, Tarif Parkirnya Bikin Dompet Meronta
- Pertamina Memberdayakan 30 UMKM untuk Go Global Lewat Pelatihan Ekspor
- Bahasa Enggano Terancam Punah, Peneliti Ilmu Budaya UGM Sarankan Bangun Museum Bahasa