Kapal Penyelundup Tekstil Ancam Kedaulatan Negara, Prabowo: Kita Tenggelamkan!
JAKARTA,quickq国内怎么充值 DISWAY.ID -Presiden RI Prabowo Subianto bakal menindak tegas kapal-kapal yang melakukan aksi penyelundupan.
Mulanya, Prabowo mengatakan penyelundupan dari luar negeri ke dalam negeri adalah membahayakan kedaulatan Indonesia.
Ia mencontohkan penyelundupan tekstil.
BACA JUGA:Hukuman Ringan Harvey Moeis dan Helena Lim Saat Prabowo Sindir Hakim yang Beri Hukuman Ringan Koruptor Ratusan Triliun Rupiah
"Penyelundupan tekstil, misalnya, mengancam industri dalam negeri dan kehidupan ratusan ribu pekerja kita," katanya saat menyampaikan pengarahan pada Musrenbangnas RPJMN 2025-2029 di Kementerian PPN/Bappenas Jakarta, Senin, 30 Desember 2024.
Presiden juga menyoroti masalah kebocoran yang terjadi akibat praktik penyelundupan, baik dari luar maupun dalam negeri.
BACA JUGA:Surya Paloh Tak Hadiri Pertemuan Ketua Partai di Rumah Prabowo, Waketum Partai NasDem: Tak Masalah, Hubungannya Semakin Hangat
"Penyelundupan dari warga dalam negeri adalah membahayakan kedaulatan Indonesia," katanya.
Ketua Umum Partai Gerindra itu menegaskan akan menenggelamkan kapal-kapal penyeludup jika mengancam kehidupan rakyat Indonesia.
"Tolong para profesor di pemerintah itu tolong kasih saya masukan. Nanti saya dibilang enggak ngerti hukum lagi. Tapi kalau dia mengancam kehidupan rakyat Indonesia kalau perlu kita tenggelamkan kapal-kapal itu," ungkapnya.
BACA JUGA:Prabowo Cerita Menteri Sempat Was-was Jadi Anak Buahnya karena Galak: Kalau Gak Benar dan Ngerampok Rakyat, Ya Galak!
Dikutip dari laman resmi Kemenkeu, Kementerian Keuangan melalui Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) dalam upaya penindakan dan pengawasan aktivitas perdagangan ilegal sepanjang Januari hingga November 2024 sebanyak 31.275 penindakan.
Sejak tahun 2024 ini telah dilakukan penindakan penyelundupan di bidang kepabeanan dan cukai sebanyak 31.275 kali dari Januari hingga November.
BACA JUGA:Wamenkomdigi Angga Prabowo Kunjungi Stasiun Senen, Warga Ramai Ingin Foto Bersama
- 1
- 2
- »
下一篇:Sejarah Lahirnya Hari Sumpah Pemuda, Lengkap dengan Makna dan Ikrar
相关文章:
- Ramai Kecelakaan Pesawat tapi 'Terbang' Masih Jadi Transportasi Aman
- Sritex PHK 10 Ribu Karyawan, Kemnaker Berharap Hak Pekerja Terpenuhi
- Cara Mudah Meningkatkan Kualitas Ibadah Puasa dari Tahun Sebelumnya
- 30 Ucapan Isra Miraj 2025 Singkat dan Penuh Makna, Cocok Jadi Caption Instagram
- Avan Seputra Sebut Sudah Saatnya Satria Muda Kembali Raih Juara IBL
- Jangan Cuma Andalkan Susu, 5 Sayur Ini Juga Tinggi Kalsium
- Prabowo dan Erdogan Sepakat Dukung Kemerdekaan Palestina
- Jarang yang Tahu, Ini 7 Manfaat Menakjubkan Kolang
- Pemprov DKI akan Terbitkan Edaran Larangan Parkir Motor di Atas Trotoar
- Prabowo Perintahkan Kepala BNPB Gerak Cepat Tangani Banjir Pekalongan
相关推荐:
- Rafael Alun Trisambodo Tunjukkan Gelagat Aneh Sebelum Deposit Box Berisi Rp37 Miliar Dibongkar PPATK
- JCC GBK Berubah Jadi JICC dan Dikelola Negara, Pengaruhi Batalnya Sederet Acara Termasuk Wisuda
- Jarang yang Tahu, Ini 7 Manfaat Menakjubkan Kolang
- Mitos atau Fakta: Menstruasi Bisa Sinkron Saat Tinggal Bersama?
- Dosen Kini Lebih Fleksibel Tentukan Karier dan Sertifikasi, Ini 4 Aturan Terbaru
- Jarang yang Tahu, Ini 7 Manfaat Menakjubkan Kolang
- Penderita Diabetes Bisa Makan Kurma? Simak Aturan Konsumsinya
- DPRD Usulkan Unit Pengelola Teknis Parkir Dibubarkan, Dishub Jakarta: Diserahkan ke Pansus
- RS Polri Serahkan Dua Jenazah Korban Kebakaran Glodok Plaza ke Keluarga
- Prabowo dan Erdogan Sepakat Dukung Kemerdekaan Palestina
- Acara Puncak HUT DKI Dan Jakarta Marathon Hasilkan 68 Ton Sampah
- Kopi Tanpa Gula, Berapa Kalorinya?
- Rafael Alun Trisambodo Tunjukkan Gelagat Aneh Sebelum Deposit Box Berisi Rp37 Miliar Dibongkar PPATK
- Polisi Tahan 10 Pelaku Pengeroyokan Sopir Bus, Salah Satunya Anggota Brimob
- 24 Personel TNI Dikirim ke Filipina, Jalankan Misi Kemanusiaan Pasca badai Tropis Kristine
- Sasar Korporasi dan Hotel, Lissey Laundry Ekspansi ke Jakarta
- Mahakarya Terakhir Kim Jones untuk Dior Men
- Neurorestorasi, Inovasi Canggih Pemulihan Stroke di Tahir Neuroscience
- KPU Jakut Mulai Rekapitulasi Hasil Perolehan Suara Pilgub Jakarta
- Penjual Banyak, Tak Ada Antrean Pembeli Gas Elpiji 3 Kg di Jakarta Timur