Waspada Modus Penculikan Turis di Thailand, Polisi Ikut Terlibat
Sepuluh orang, termasuk dua petugas polisi Thailand, ditangkap karena keterlibatan mereka dalam penculikan lima turis Chinadari sebuah hotel di Bangkok akhir bulan lalu.
Para turis tersebut diculik, untuk kemudian para pelaku memeras mereka sebesar 2,5 juta baht atau sekitar Rp1 miliar.
Di antara para pelaku penculikan yang ditangkap adalah seorang sersan polisi aktif yang bekerja di pusat komunikasi darurat polisi, dan mantan kepala penyelidik di Bangkok yang dipecat dari kepolisian pada tahun 2023.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam laporan The Nation, investigasi awal mengungkapkan bahwa sekelompok pria yang mengaku sebagai petugas polisi masuk ke kamar hotel tempat para turis tersebut menginap pada tanggal 25 April 2024.
Geng penculik tersebut menuduh para turis asal China itu melanggar hukum dan memerintahkan mereka pergi ke kantor polisi untuk penyelidikan lebih lanjut.
Rekaman kamera menunjukkan komplotan tersebut menculik para turis itu melalui empat mobil yang diparkir di depan hotel.
Seperti dilansir VN Express International, menurut polisi, geng penculik itu meminta para turis tersebut mentransfer 2,5 juta baht ke rekening bank yang ditunjuk.
Khawatir dipenjara di luar negeri, para turis tersebut setuju untuk mentransfer uang tersebut dan kemudian dibebaskan. Pada tanggal 29 April 2024, para turis tersebut mengajukan pengaduan ke polisi.
Menurut Kementerian Pariwisata dan Olahraga Thailand, negara tersebut telah menerima hampir 10 juta turis asing sepanjang tahun ini. Dari jumlah tersebut, China merupakan negara sumber turis asing terbesar yang mengunjungi Thailand.
(wiw)相关文章:
- Bikin UMKM Naik Kelas, Kemendag Luncurkan Kampanye Beli Lokal 12.12
- Termurah Rp1 Juta, Simak Daftar Harga Terbaru Emas Pegadaian pada 5 Juni 2025
- Siomay Dinobatkan Jadi Dumpling Terenak di Dunia versi Taste Atlas
- Nobar PSM vs Persija Berujung Ricuh, 3 Mobil Rusak
- Pakar Apresiasi Konsep Presisi ala Irjen Dedi Prasetyo dalam Implementasi Keadilan Restoratif
- Luncurkan Digitalisasi Pelayanan Perizinan, Luhut: Izin Konser di RI Harus Keluar H
- Presiden Jokowi Terima Sekjen OECD Bahas Perkembangan Proses Aksesi Indonesia
- Rekomendasi 5 Tempat Piknik Gratis di Jakarta buat Santai Sore
- Jaksa Agung Lantik 257 Jaksa Baru
- Densus 88 Tangkap Pedagang Bubur Sumsum di Cikampek yang Diduga Teroris, Sudah Rencanakan Teror Bom!
相关推荐:
- Cak Imin Tagih Videotron usai Tampil Bagus di Debat Cawapres 2024
- Emiten Keluarga Panigoro (MEDC) Jadwalkan Pembagian Dividen Final USD37,95 Juta, Cek!
- Wapres Ma'ruf Amin Sebut Tapera Program Gotong
- 5 Kebiasaan Sederhana Ini Bikin BB Sulit Turun Meski Sudah Diet
- Bahaya yang Mengintai di Balik Vampire Facial
- FOTO: Geliat Pabrik Sake Modern di Jantung Kota Tokyo
- FOTO: Prosesi Terima Tamu Rambu Solo di Toraja
- Pers Mengancam, PWI: Aparat Harus Tindak Tegas
- Handphone yang Dipakai Pengancam Penembakan Anies Baswedan Disita Polisi
- Apa Itu Diet Intermittent Fasting yang Bikin BB Marshanda Turun 17 Kg?
- Bareskrim Usut Perkara Dugaan Suap Pengurusan Dana Insentif di Pemkot Balikpapan
- Amsterdam Larang Pembangunan Hotel Baru Demi Perangi Overtourism
- 5 Gerakan Olahraga Ini Dipercaya Bisa Bikin Panjang Umur
- Firli Bahuri Bantah Pernah Bertemu dengan Eks Mentan Syahrul Yasin Limpo di Rumah Kertanegara
- Hadiri Undangan Supervisi KPK Besok, Polda Metro Bocorkan Agenda Pertemuan
- Simak Cara Membuat SKCK Online Terbaru 2024, Wajib Ada BPJS Kesehatan!
- Tamu Ngumpet di Toilet, Kamar Hotel Diserbu Ngengat dan Ular Kobra
- Bareskrim Selidiki Kasus Dugaan Kebocoran Data Pemilih di Website KPU
- Qatar Airways Perkenalkan Pramugari AI Pertama di Dunia
- Tanggapi Putusan DKPP, Sudirman Said: Ada Bukti Cacat Legal dan Moralitas Cawapres yang Dipaksakan