Gandeng BPOM dan Pemprov NTT, Bentoel Group Bantu 10 UMKM Lewat Program Bangun Karya
Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), dan Bentoel Group melakukan kolaborasi Program Bangun Karya yang mengedepankan pendekatan multipihak dalam penguatan ekonomi kerakyatan.
Gubernur NTT, Emanuel Melkiades Laka Lena, menyampaikan apresiasi pihaknya terhadap kontribusi sektor swasta dan lembaga negara dalam penguatan ekonomi daerah.
"Program ini menunjukkan bahwa kolaborasi antara pemerintah, swasta, dan masyarakat mampu menjawab tantangan konkret di lapangan. Kita mulai dari desa, dari pelaku UMKM kecil, untuk membangun NTT yang berdaya saing dan siap menghadapi pasar global," ujarnya, Kamis (5/6/2025).
Ia menambahkan bahwa semangat Bangun Karya sejalan dengan Program One Village, One Product (OVOP) yang baru saja diluncurkan sebagai upaya transformasi ekonomi dari desa ke pasar nasional bahkan global.
Baca Juga: Dinilai Jadi Langkah Baik Pengawasan Sertifikasi Halal, MMB Dukung BPJPH dan BPOM Umumkan Produk Mengandung Babi
Plh Kepala BPOM RI, Irjen. Pol. Dr. Jayadi, menyampaikan bahwa keberhasilan ekonomi UMKM harus diimbangi dengan pemenuhan standar keamanan dan mutu. Ia juga menambahkan bahwa BPOM akan terus mendukung program-program serupa di masa mendatang sebagai bagian dari misi nasional untuk menciptakan sistem perlindungan konsumen yang kuat sekaligus memberdayakan pelaku usaha kecil.
"Legalitas bukan hanya soal izin, tapi jaminan mutu bagi masyarakat," tegasnya.
Sebagai mitra utama, Bentoel Group memainkan peran penting dalam merancang dan mengimplementasikan program Bangun Karya. Perusahaan ini menegaskan komitmennya terhadap pembangunan ekonomi yang inklusif, terutama di daerah-daerah dengan akses terbatas terhadap pelatihan dan infrastruktur produksi.
Head of Corporate and Regulatory Affairs Bentoel Group, Dian Widyanarti, menjelaskan keberhasilan Bangun Karya mencerminkan pentingnya kehadiran dunia usaha dalam program sosial berbasis dampak nyata.
"Program ini kami rancang bukan hanya untuk mendidik, tetapi juga membekali secara praktis, termasuk pendampingan fasilitas produksi sesuai dengan standar Badan POM. Kami percaya bahwa dampak sosial berkelanjutan hanya bisa tercapai jika dunia usaha turut aktif mengambil peran dalam pembangunan inklusif," ujarnya.
Selain itu, Bentoel mendorong keberlanjutan industri tembakau yang menurutnya telah memberikan kontribusi signifikan terhadap pendapatan negara, serapan tenaga kerja, dan penguatan ekonomi kerakyatan.
Adapun, Program Bangun Karya resmi ditutup dalam sebuah seremoni di Aula Rumah Jabatan Gubernur NTT. Penutupan ini menandai berakhirnya fase penting dari program pendampingan UMKM yang telah berjalan sejak Mei 2024 dan berfokus pada pemberdayaan pelaku usaha kecil di sektor pangan olahan, kosmetik, dan obat tradisional.
Baca Juga: Produk Deteksi Dini dan Pengobatan Kanker Bio Farma Jadi Radiofarmaka Lokal Pertama Berizin BPOM
Program Bangun Karya merupakan bagian dari kampanye keberlanjutan Bangun Bangsa. Selama satu tahun program ini memberikan pendampingan intensif kepada 10 UMKM terpilih di empat wilayah prioritas: Kota Kupang, Kabupaten Kupang, Timor Tengah Selatan, dan Alor.
Tak hanya pendampingan teknis, salah satu capaian signifikan dari program ini adalah pembangunan rumah produksi sesuai standar good manufacturing practices (GMP). Inisiatif ini tidak hanya mempercepat proses perizinan di BPOM, tetapi juga menaikkan standar mutu dan daya saing produk lokal.
Upacara penutupan program berlangsung khidmat dan inspiratif. Rangkaian acara meliputi penayangan dokumentasi capaian, penyerahan apresiasi kepada 10 UMKM terbaik, serta ramah tamah bersama seluruh pemangku kepentingan dari pemerintah, regulator, industri.
下一篇:Soal OK OCE Mart ada yang Tutup, Anies: Usaha Online Juga Banyak, Belain Sandi?
相关文章:
- Mengaku Pingsan, Novanto Tak Tahu Dirinya Terlibat Kecelakaan
- Premier Li Qiang Bawa Puluhan Pengusaha ke Jakarta, Kedua Negara Siap Jajaki Peluang Investasi Baru
- Aiman Witjaksono Akan Kembali Jalani Pemeriksaan di Ditkrimsus PMJ
- Update Kasus Aiman, 7 Saksi Ahli Dimintai Keterangan
- Lebih Berisiko, Dokter Sebut Filler Tak Biasa Diberikan pada Payudara
- Serap Emisi Karbon di Kota, Anak Usaha OBAT Algaepark dan Semen Merah Putih Luncurkan MPTree
- SIG Rombak Direksi dan Komisaris, Ini Susunan Terbarunya!
- Menkominfo: 'Kritik Pemilu Boleh, Asal Jangan Sebar Fitnah!'
- Kalahkan Anies Baswedan dan Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo Dinilai Mampu Kelola Sektor Maritim
- Belum Coba Wisata Luar Angkasa? Harga Tiketnya Sudah Naik Tahun Depan
相关推荐:
- Polisi Resmi Tetapkan Firli Bahuri Tersangka Dugaan Pemerasan SYL
- Kasus Talasemia Terus Meningkat di RI, Jawa Barat Tertinggi
- Menkominfo: 'Kritik Pemilu Boleh, Asal Jangan Sebar Fitnah!'
- Kelanjutan Kasus Firli Bahuri, Kapolda : Ada Waktunya
- Viral! Habib Bahar Diduga Ingin Lawan Preman, Begini Penjelasan Pengacaranya
- 10 Kota Paling Tajir Melintir di Dunia, Miliarder Kumpul di Sini
- Partai Golkar Targetkan 14 Kursi DPRD DKI Jakarta di Pemilu 2024
- Pekerja Bergaji Rendah dan Guru Honorer Siap
- Ini Alasan Tersangka Talent Kelas Bintang Belum Ditahan
- Ideal Diminum saat Hujan, Ini 9 Manfaat Wedang Jahe buat Tubuh
- 3 Daun Penghancur Lemak yang Paling Jitu dan Cara Konsumsinya
- Kronologi Turis China Tersangkut Rok Tewas Jatuh ke Jurang Kawah Ijen
- FOTO: Tradisi Mandikan Patung Buddha Tidur Mojokerto Jelang Waisak
- INFOGRAFIS: Lestarikan Lingkungan Lewat Keseharian, Ngapain Aja?
- Jakarta Fair 2024 Dibuka Mulai 12 Juni, Berapa Harga Tiketnya?
- VIDEO: Playground buat Anak saat Ibu Incar Promo di Jakarta X Beauty
- Mantan Ketum AMK Deklarasi Forum PPP Pendukung Prabowo
- Segera Masuk Masa Kampanye, Bawaslu Minta untuk Fokus pada Strategi Pengawasan di Ruang Publik
- FOTO: Menengok Pameran Olah Raga Ekstrim Deep & Extreme Indonesia
- Anggap Melawan Hukum, Seorang Dosen Gugat KPU ke PN Jakarta Pusat