Fenomena Mahasiswa Bunuh Diri, Mendikti Saintek Satryo Tanggapi dengan Hati
JAKARTA,quickq下载安卓 DISWAY.ID -Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Satryo Soemantri Brodjonegoro menanggapi fenomena bunuh diri yang terjadi di kalangan mahasiswa.
Menurutnya, ia juga akan berhati-hati terkait kasus bunuh diri mahasiswa.
"Itu kan kasus, jadi dilihatnya harus hati-hati," tuturnya.
BACA JUGA:Mahasiswi E Bunuh Diri di Kampus, Mahasiswa Untar Jakarta Kompak Tabur Bunga
Ia juga ingin mendalami kasus bunuh diri mahasiswa untuk mengetahui permasalahan yang sebenarnya terjadi atau faktor pemicunya.
"Misalnya kan ada di kampus itu sesuatu yang memang terjadi, kita nggak tahu. Mungkin anaknya, mungkin sistemnya, mungkin kondisinya, dan sebagainya," ucapnya.
BACA JUGA:Motif Mahasiswi Untar Bunuh Diri Terindikasi Korban Bullying, Teman Hingga Kampus Diperiksa
Ia pun tak menutup kemungkinan adanya kesulitan seperti permasalahan finansial dan sebagainya sehingga memutuskan untuk mengakhiri hidup.
"Ada kekurangan? Oke, beri tahu saja kita perbaiki. Ada yang belum bisa bayar kuliah? Oke beritahu saja kita mungkin bantu. Ada yang ada masalah mental? Ya kita lihat, kita perbaiki, kita sembuhkan mereka. Jadi positif," tuturnya.
BACA JUGA:Perkembangan Mahasiswi Untar Tewas Bunuh Diri, Polsek Grogol Petamburan Periksa Sekuriti dan Keluarga
Dikutip dari Databoks, hingga 18 Oktober 2023, jumlah kasus bunuh diri di Indonesia telah mencapai 971 kasus yang mana telah melampaui kasus bunuh diri di sepanjang tahun 2022 yaitu 900 kasus.
Kasus-kasus ini menunjukkan tekanan besar yang dialami oleh para mahasiswa, depresi dan kurangnya komunikasi antara korban dan orang-orang di sekitarnya diduga menjadi faktor terbesar yang mengakibatkan mereka melakukan bunuh diri.
下一篇:OJK Targetkan Industri Asuransi Jadi Penopang Ekonomi Nasional
相关文章:
- Coba Tata Ulang, Ini 5 Posisi Tempat Tidur Terbaik Menurut Feng Shui
- Brigadir J Statusnya Belum Jelas, Kapolri Diminta Nonaktifkan Jenderal Ferdy Sambo
- Investor Jangan Lewatkan! Emiten Aguan dan Salim Grup (CBDK) akan Guyur Dividen Rp28 Miliar
- Formula E Jakarta Pecahkan Rekor, Tembus 13,4 Juta Penonton Siaran Langsung di Indonesia
- Ada Layanan Paspor di CFD 28 Januari 2024, Cek Cara Daftarnya
- Epidemiolog: Waspada Demam Berdarah di Musim Hujan
- Sukses Digelar, detikJatim Awards 2024 Diramaikan Tokoh
- Jokowi Minta BPKP Kawal Kesinambungan Pembangunan
- Lagi, Ini Bantahan Terbaru Anies Baswedan
- Jokowi Minta BPKP Kawal Kesinambungan Pembangunan
相关推荐:
- 法国设计类大学排名汇总
- Wapres: Dana Tapera Bisa Diambil Jika Pekerja Tak Perlu Rumah
- Meski Diganti KRIS, Iuran BPJS Kesehatan Tetap Sama hingga 30 Juni 2025
- Formula E Jakarta Pecahkan Rekor, Tembus 13,4 Juta Penonton Siaran Langsung di Indonesia
- Gak Jadi Ngantor ke IKN, Jokowi Pilih Nonton Indonesia vs Australia di GBK Malam Ini
- Irjen Dedi: 2 Ponsel Milik Brigadir J Tengah Diperiksa Puslabfor Polri
- Guntur Romli PSI Nyinyir Bilang Formula E Ajang Pribadi Anies, Warganet Geram: Lah, Kamu Siapa?
- Wisata Viral di China, Naik Tangga di Atas Langit Setinggi 1.480 Meter
- Harga Minyak Anjlok, Investor Cermati Rencana Kenaikan Produksi OPEC
- ASN Asal Ternate Diduga Gunakan Narkoba Ditangkap di Jakarta
- Ekspor Porang 50 Ribu Ton ke Tiongkok, Indonesia Bertekad Kuatkan Rantai Pasok
- 德国柏林工业大学排名怎么样?
- Lemhanas Minta Tambahan Anggaran Rp99,2 Miliar, Ace: Gak Besar Kok
- Upaya Kementerian Ekraf Wujudkan IP Lokal Tembus Pasar Global
- Kemenekraf Kolaborasi dengan Dunia Pendidikan Tinggi Perkuat Ekosistem Ekraf
- 哈佛大学景观设计专业申请要求
- Waduh, Dana Bantuan Provinsi DKI Jakarta untuk Banjir Salah Sasaran!
- 戛纳电影节了解一下~~~
- Para Hakim Ngeluh di DPR: Gaji Kami Seperti Uang Jajan Rafathar 3 Hari
- FOTO: Ramai