您的当前位置:首页 > 知识 > Keluarga Korban Tewas Tertimpa Tembok SPBU Tebet Sebut Pembatas Sudah Miring Sejak 6 Tahun Lalu 正文
时间:2025-05-19 14:02:46 来源:网络整理 编辑:知识
SuaraJakarta.id - Sejumlah 3 orang yang masih satu keluarga tewas usai tertimpa tembok SPBU di Jalan quickq/app
SuaraJakarta.id - Sejumlah 3 orang yang masih satu keluarga tewas usai tertimpa tembok SPBU di Jalan Dr Supomo,quickq/app Tebet, Jakarta Selatan, Minggu (21/1/2024) kemarin.
Tiga korban yang tewas tersebut terdiri dari ayah, ibu dan seorang anak. Mereka yakni, Samedi Iriyanto (80), Nyonya Thio Tjnnio (74), dan Ami Kusuma Dewi (35).
Sementara anak Ami Kusuma Dewi, Muhammad Febian (8) mengalami luka akibat tertimpa reruntuhan. Keluarga korban Amri alias Ari mengatakan, tembok SPBU Pertamina tersebut sudah lama miring. Kemiringan tersebut sudah terjadi sejak 6 tahun terakhir.
"Memang temboknya ini, sudah agak miring ini, sudah agak lama. Kurang lebih, lebih dari enam tahun," katanya, saat di lokasi, Senin (22/1/2024).
Baca Juga:Tembok Di Samping SPBU Pertamina Tebet Runtuh, 3 Orang Tewas Dan 1 Selamat
Sebelum peristiwa nahas ini, korban Samedi Iriyanto, kata Ari, sudah pernah menyampaikan ke pihak SPBU tentang kondisi tembok tersebut.
"Kalau bapak saya bilang perihal masalah tembok ini, dia sudah pernah cerita, ngobrol-ngobrol biasa dengan security. Tapi saya nggak tahu security-nya Pom Bensinnya yang mana,” ucapnya.
"Dia cuma menyampaikan ‘tolong sampaikan ke pihak pengelola kalau tembok ini sudah pada miring dan juga itu pada retak-retak’," katanya.
Namun laporan korban tidak digubris dengan pihak pengelola, hingga akhirnya terjadi peristiwa nahas ini.
Iriyanto, beserta istri dan anaknya harus tewas akibat tertimpa reruntuhan tembok yang roboh. Terlihat, bekas warung Iriyanto yang menempel di tembok SPBU hancur berantakan.
Baca Juga:Merasa Direndahkan Ditagih Utang Rp 2 Juta, Motif Pria di Tebet Tusuk Pasutri Tetangganya
"Tapi sampai terjadinya makan korban ini, nggak ada apa-apa (tanggapan atas laporannya)," katanya.
Sebelumnya SelanjutnyaPolda Metro Jaya Kerahkan 800 Personel Amankan Rekapitulasi Suara Pilkada 20242025-05-19 13:48
Lewat Raperda Kepemudaan, Mas Dhito Perluas Ruang Gerak Pemuda di Kabupaten Kediri2025-05-19 13:46
Bank DKI Didemo Depan Balai Kota Sampai Menginap, Pramono: Itu Wajar2025-05-19 13:30
Mas Dhito Gandeng Ansor Hapus Kemiskinan Ekstrem2025-05-19 13:23
Pria Petamburan Ngamuk Rusak Tempat Laundry Diciduk Polisi, Gara2025-05-19 13:12
Jenis Olahraga yang Cocok di Bulan Ramadan, Enggak Bikin Lemes2025-05-19 12:55
Ramai Protes Usia Pensiun Pekerja Naik Jadi 59 Tahun, Kemnaker Buka Suara2025-05-19 12:10
Pengakuan Mencengangkan Pelaku Pelecehan di Stasiun Tanah Abang: Efek Hasrat Meningkat2025-05-19 11:58
Pendaftaran PPPK Kemenag 2024: Formasi, Syarat, dan Jadwalnya2025-05-19 11:39
Kurir Paket Jadi Korban Salah Sasaran Tawuran di Cilandak, Wajah Terbakar Diduga Disiram Air Keras2025-05-19 11:24
Kemenperin Tegaskan Pentingnya Pembentukan P3DN untuk Kendalikan Produk Impor2025-05-19 14:02
Tembok Lembab Jangan Dibiarkan, Ini Cara Mengatasinya2025-05-19 13:55
Apa Itu Outsourcing? Ditolak Buruh dan Ingin Dihapus Presiden Prabowo2025-05-19 13:34
Gubernur Pramono Anung Ingin Rebranding Bank DKI: Bisa Jadi Bank Betawi2025-05-19 13:29
Pariwisata Global Bangkit, 1,4 Miliar Wisatawan ke Luar Negeri di 20242025-05-19 13:20
Ngaku Bekas Orang Gila, Hercules Sebut Tak Takut Pada Gatot Nurmantyo2025-05-19 13:09
Kadin Dorong Percepatan Program Gizi Nasional: Sinergi Lintas Sektoral Jadi Kunci2025-05-19 12:58
4 Oknum Polisi Disidang Etik, AKP hingga Brigadir Didemosi Terkait Dugaan Pemerasan Penonton DWP2025-05-19 12:50
Viral Bocah Dibully Teman Rental PS di Kebon Jeruk, Polisi Periksa 7 Saksi2025-05-19 11:51
OCCRP Klarifikasi soal Jokowi Tokoh Terkorup 2024: Tak Punya Bukti Langsung2025-05-19 11:37