Anak Kecil Sudah Kena Hipertensi, Apa Sebabnya?
Hipertensi pada anak termasuk hipertensi sekunder atau yang disebabkan penyakit lain. Pada anak, kasus hipertensi mayoritas disebabkan penyakit ginjal.
"97,5 persen [kasus hipertensi pada anak] karena ginjal. Ini lah yang membuat alasan kenapa kita musti memperhatikan betul. Kalau lanjut, tidak ditangani dengan baik, berarti ginjalnya sakit sampai dewasa," ujar dokter spesialis anak-konsultan Muhammad Heru Muryawan dalam diskusi daring bersama IDAI, Selasa (6/2).
Selain ginjal, hipertensi sekunder juga bisa disebabkan oleh beberapa jenis tumor, disfungsi endokrin, atau konsumsi obat-obatan tertentu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Selain itu, ada beberapa faktor risiko yang menyebabkan anak mengalami hipertensi. Misalnya saja faktor keturunan di mana ada anggota keluarga yang memiliki riwayat hipertensi dan penyakit jantung bawaan.
Kurangnya aktivitas fisik pada anak juga bisa memicu hipertensi. Aktivitas fisik diperlukan agar pembuluh darah elastis, lentur, sehingga minim risiko hipertensi.
Beberapa hal yang juga turut berkontribusi sebagai faktor risiko hipertensi pada anak di antaranya adalah konsumsi gula-garam-lemak berlebih, kebiasaan merokok orang tua, obesitas atau kegemukan, serta anak lahir dengan berat badan rendah dan mengalami kelebihan berat badan.
"Anak berat badan lahir normal di 2,5-4 kg. Dia hidup di 1,5 kg. Orang tua pengin cepat-cepat gendut, diberi minuman berlebihan sehingga kelebihan berat badan. Padahal bayi kecil tidak perlu dipaksa gendut," jelas Heru.
(els/asr)相关文章:
- Kemenpar Tingkatkan Kapasitas SMD Bidang Pelayanan Publik dan Informasi
- Sukacita Ferdinand Sambut Lengsernya Anies Baswedan: Selamat Jalan...
- KemenKopUKM Akan Dorong Promosi UMKM dengan Smesco Indonesia
- Tiba di Gedung DPR, Prabowo
- Bukan Cuma untuk Pernikahan, Cincin Juga Bisa untuk Rayakan Sahabat
- Siap Bersaing di Era Kendaraan Listrik, Kemenperin Dorong Penguatan Daya Saing IKM
- Perkuat SDM, Kolaborasi Baznas RI dan UIN Jakarta Perkaya Literasi dan Keilmuan Zakat
- Mendikdasmen: Afirmasi untuk Guru Konawe Terjerat Kasus Kekerasan, Bantu Diterima PPPK
- Harga Emas Antam di Pegadaian Dekati Rp2 Juta per Gram, UBS dan Galeri 24 Dijual Berapa?
- Komitmen untuk Kesejahteraan Masyarakat, KB Bank
相关推荐:
- 2025美国研究生建筑专业排名
- Tingkatkan Kompetensi Karyawan Milenial dan Gen Z, PNM Kembali Gelar Learning Festival 2024
- Polda Metro Jaya Kerahkan 800 Personel Amankan Rekapitulasi Suara Pilkada 2024
- Makin Tua Makin Sering Marah, Ternyata ini Penyebabnya
- PPRO Rombak Direksi! Dyah Rahadyannie Pimpin Sebagai Dirut Baru
- Pariwisata Global Bangkit, 1,4 Miliar Wisatawan ke Luar Negeri di 2024
- Desainer Ungkap Makna dan Inspirasi Topi Melania Trump
- Polda Metro Jaya Gelar Rekontruksi Penganiayaan D oleh MDS Hari Ini
- Terduga Teroris di Sibolga, Polisi Duga Ada Sisa Bom
- Cara Rafael Alun Trisambodo Biar Kelihatan Tetap Miskin: Beli Barang dengan Nama Orang Lain
- 2025建筑世界大学排名TOP6
- IHSG Hari Ini Berakhir Melesat 0,66% ke Level 7214, Intip Saham Top Gainers dan Losers
- 美术生留学加拿大如何?
- Ahmad Muzani Puji Langkah Prabowo Hapus Utang Macet Petani dan UMKM
- Viral Peternak Buang Susu karena Industri Pilih Susu Impor, Kementan Turun Tangan
- KPK Panggil 2 Vice Presiden BUMN terkait Proses KSU dan Akuisisi PT Jembatan Nusantara
- Perusahaan Asal Singapura Siap Masuk ke PT Platinum Wahab Nusantara
- Pelaku Industri Girang Jika PPN Kripto Dihapus, Tapi Minta PPH Cukup 0,1%
- Naik Pesawat Kosong, Ibu dan Anak Bisa Menari dan Didandani Pramugari
- Sidang Perdana Praperadilan Rommy Ditunda, Sebab....